Senin, 01 November 2021

Dunia Bagaikan Bangkai

 

“Kami keluar bersama seorang ustadz untuk mengikuti jenazah dan bersamanya ada para sahabatnya. Lalu di jalan ia melihat anjing-anjing berkumpul, sebagiannya bermain dengan sebagian yang lain, berguling-guling, dan sebagiannya menjilati sebagian yang lain. Lalu ia melihat ke para sahabatnya dan berkata, ‘Lihatlah kepada anjing-anjing ini, alangkah bagusnya akhlak sebagian mereka kepada sebagian yang lain.’

 

Lalu kami Kembali dari mengikuti jenazah dan telah dilemparkan bangkai. Anjing-anjing tersebut berkumpul di bangkai tersebut. Mereka sebagiannya menyerang sebagian yang lain, yang ini menyambar dari yang ini, dan mengerang kepadanya. Mereka berkelahi karena bangkai tersebut.

 

Ustadz tersebut melihat kepada para sahabatnya dan berkata kepada mereka, ‘Sungguh kalian telah melihat wahai para sahabatku, kapan pun tidak ada dunia di antara kalian, maka kalian adalah saudara. Kapan pun dunia ada di antara kalian, maka kalian saling menyerang sebagaimana anjing-anjing tersebut saling menyerang untuk mendapetkan bangkai tersebut.’”

 

تاريخ دمشق لابن عساكر

 

 

✍🏻 Rohmatulloh Ngimaduddin, Lc

..

════ ❁✿ 📓📓✿❁ ════

 

 

 

خرجنا مع المعلم في جنازة ومعه جماعة من أصحابه فرأى في طريقه كلابا مجتمعة بعضها يلعب مع بعض ويتمرغ عليه ويلحسه فالتفت إلى أصحابه فقال انظروا إلى هذه الكلاب ما أحسن أخلاق بعضها مع بعض قال ثم عدنا من الجنازة

وقد طرحت جيفة وتلك الكلاب مجتمعة عليها وهي تتهارش بعضها مع بعض ويخطف هذا من هذا ويهر عليه وهي تتقاتل على تلك الجيفة فالتفت المعلم إلى أصحابه فقال لهم قد رأيتم يا أصحابنا متى لم يكن بينكم الدنيا فأنتم إخوان ومتى ما وقعت الدنيا بينكم تهارشتم عليها تهارش الكلاب على الجيفة

 

تاريخ دمشق لابن عساكر

Tidak ada komentar:

Posting Komentar